Liburan Sambil Menyuarakan Perdamaian di Imagine Peace Tower

Foto: Istimewa

“Imagine all the people, living life ini peace”. Begitulah harapan mendiang John Lennon, pentolan The Beatles dalam sepenggal lirik lagu Imagine yang melegenda itu. John, selalu memimpikan kalau manusia di dunia bisa hidup dengan damai, tanpa melihat agama, negara, suku dan hal lain yang bersifat perbedaan. Ia juga adalah sosok yang menentang keras perang Vietnam. Namun, John Lennon telah meninggalkan dunia lewat kematiaan kontroversialnya oleh 4 peluru dari Revolver 38 yang dikendalikan Mark David Chapman di The Dakota, 8 Desember 1980.

Foto: Istimewa

Meskipun begitu, spirit perdamaiannya tidak ikut sirna. Yoko Ono, istri keduanya setelah Cynthia mewarisi semangat itu. Salah satunya diwujudkan dalam bentuk tugu perdamaian di Islandia yang bernama ‘Imagine Peace Tower’ atau ‘Menara Bayangan Perdamaian’ atau ‘Friðarsúlan’ dalam bahasa Islandia. Menara ini dibangun pada 9 Oktober 2007 bertepatan dengan ulang tahun John dengan tujuan untuk mengenang sang legenda sekaligus memancarkan cahaya perdamaian.

Ada 2 hari penting untuk pergi kesana, yaitu setiap 9 Oktober dan 8 Desember. Ini merupakan tanggal lahir dan matinya pria bernama lengkap John Winston Lennon ini. Di malam bersejarah itu, Cahaya ini akan terpancar kelangit sambil menghiasi tulisan ‘Imagine Peace’ yang telah diartikan ke dalam 24 bahasa berbeda. Cahaya itu keluar dari sumur permintaan atau ‘Wishing Well’ yang berbentuk lingkaran berbahan keramik Neopari putih. Cahaya ini akan bersinar dari tanggal lahir sampai wafatnya John Lennon dengan batuan tenaga Geotermal.

Foto: Istimewa

Masih dibawah menara ini, terkubur 500.000 pesan tertulis mengenai perdamaian. Pesan ini dikumpulkan Ono selama bertahun-tahun dalam sebuah proyek yang dinamai ‘Pohon Permintaan’ atau ‘Wishing Tree’.

Lagu Imagine akan berkumandang disini di 2 hari pentingnya tadi. Orang-orang yang datang akan bersama menyanyikan perdamaian di momen yang sangat bersejarah ini. Baik untuk Yoko, penggemar The Beatles dan John Lennon, serta dunia sekaligus. Menara itu beserta lagu yang menjadi latar belakang namanya, Imagine, kini menjadi hymne perdamaian yang selalu berkumandang disana.

Pemandangan dari jarak jauh pun sangat indah. Cahaya berwarna yang dipancarkan ke atas, akan mengiasi langit Reykjavik yang jadi lokasi menara itu berdiri. Cahaya itu akan berpadu dengan pemandangan indah langit malam Islandia yang penuh warna, juga dipercantik oleh panorama sekitar.